Sanggar Buluh Marindu, Tonjolkan Tari Melayu

Salah satu sekolah di Kota Cantik yang memiliki sanggar dengan segudang prestasinya adalah MTsN 2 Palangka Raya. Sejak didirikan pada tahun 2008 silam, oleh Ahmad Farichin MPd dengan sebutan Sanggar Buluh Marindu (SABUMI). Banyak sudah prestasi yang diraih sagar itu baik ditingkat kota, provinsi maupun tingkat Nasional.

Banyak prestasi membanggakan yang berhasil dicapai oleh sanggar ini, diantaranya juara II Olimpiade Seni dan Bahasa Indonesia (OSEBI), mewakili Kalteng di tingkat Nasional Kategori Tari Kreasi Nusantara yang diselenggarakan di Jakarta. Dalam Olimpiade tersebut, delapan orang anggota perwakilan Sabumi mempersembahkan tarian dengan tema Magrib Mengaji.

Diceritakannya, tari Magrib Mengaji merupakan tarian yang menggambarkan betapa pentingnya menuntut ilmu bagi umat Islam. Terutama menyangkut ilmu-ilmu alquran, sebagai pegangan hidup untuk mencapai kebahagiaan dunia maupun akhirat. Pemberian nama untuk tarian ini bersumber dari H Baihaqi MAP yang merupakan Kepala Kementerian Agama Kota Palangka Raya.

“Beliaulah yang menyarankan pada kami agar membuat tari yang bertemakan kebiasaan mengaji selepas magrib. Setelah dirundingkan dengan penata tari kami, Tahta Rahmanda SPd maka terciptalah gerakan-gerakan tari yang sesuai dengan judul,” bebernya.